Heboh Tiket Singapura Murah Meriah, Cuma Rp 150.000
Harga tiket pesawat ke Singapura kini jauh di bawah harga normal. Biasanya, harga tiket penerbangan ke negara tersebut bisa mencapai Rp 800.000-an hingga lebih dari Rp 1 juta.
Namun berdasarkan penelusuran CNBC Indonesia situs pemesanan tiket online, harga tiket pesawat ke Singapura turun dalam ke kisaran Rp 200.000 bahkan sampai menjelang keberangkatan weekend yakni Kamis, 5 Maret 2020.
Tidak hanya itu, harga lebih anjlok lagi jatuh di angka Rp 150.000 untuk penerbangan Jakarta - Singapura pada pertengahan Maret.
Sebab turunnya tiket maskapai memang belum ada keterangan pasti. Namun diduga salah satunya karena mewabahnya virus corona.
Tidak dimungkiri, semenjak adanya peringatan untuk berhati-hati dalam melakukan kunjungan ke Singapura, jumlah warga Indonesia yang melakukan perjalanan ke Singapura menjadi turun drastis sehingga ini diharapkan mendorong tingkat kunjungan ke Singapura.
Apalagi maskapai penerbangan Singapore Airlines juga mengurangi sementara sejumlah penerbangan dari dan ke Indonesia hingga Mei 2020 lantaran kekhawatiran merebaknya corona.
Di dalam negeri sendiri, Pemerintah juga merilis insentif bagi penerbangan untuk menangkal dampak penyebaran virus corona bagi sektor pariwisata. Banjir insentif ini secara konkret akan berbuah diskon tiket pesawat sampai 50%.
Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto menjelaskan bahwa diskon ini berlaku untuk semua penerbangan yang memiliki rute menuju 10 destinasi wisata.
Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto menjelaskan bahwa diskon ini berlaku untuk semua penerbangan yang memiliki rute menuju 10 destinasi wisata.
Adapun 10 destinasi ini secara lengkap sebagai berikut:
1. Batam
2. Denpasar
3. Yogyakarta
4. Labuan Bajo
5. Lombok
6. Malang
7. Manado
8. Silangit
9. Tanjung Pandan
10. Tanjung Pinang
"Penentuan 10 destinasi ini sudah dikoordinasikan dengan semua kementerian/lembaga terkait, kami berkoordinasi dengan baik dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," kata Novie dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (25/2/20).
Dia menjelaskan, diskon ini berlaku dengan kuota 25% dari total kapasitas maksimal setiap penerbangan. Adapun diskon yang berlaku besarannya berbeda pada masing-masing kelas penerbangan.
Dia menjelaskan, diskon ini berlaku dengan kuota 25% dari total kapasitas maksimal setiap penerbangan. Adapun diskon yang berlaku besarannya berbeda pada masing-masing kelas penerbangan.
Untuk penerbangan full service, diskon dipatok 45% dari harga tiket. Selanjutnya penerbangan medium class mencapai 48%, dan low cost carrier (LCC) dipatok 50% dari harga tiket.
"Di dalam komposisi insentif ada kurang lebih 30% dari uang negara (APBN), selanjutnya ada kontribusi dari fuel Pertamina, serta penyelenggara layanan bandara dan navigasi," imbuhnya.
Diskon ini rencananya diberlakukan mulai Maret 2020 sampai 3 bulan berikutnya. Artinya, diskon akan berlaku sepanjang Maret, April dan Mei 2020. Diskon ini berlaku setiap hari termasuk akhir pekan.
"Itu jangka waktu 3 bulan pada saat low season ini. Tujuannya agar penerbangan domestik punya daya saing tinggi. Setelah itu pada saat high season Lebaran akan kita review," bebernya.